1. Hardware[Kembali]
Sensor suhu LM 35
Arduino Uno
2. Rangkaian Simulasi[Kembali]
3. Flowchart[Kembali]
4. Listing Program[Kembali]
#include <liquid.Crystal> //Deklarasi library LCD
#define LM35 A0 //Deklarasi pin A0 untuk LM35
LiquidCrystal lcd(2, 3, 4, 5, 6, 7); //Deklarasi pin 2-7 untuk LCD
int nilaiSuhu; //Deklarasi variabel nilaiSuhu
void setup() { //Semua kode dalam fungsi ini dieksekusi sekali
pinMode(A0, INPUT); //Deklarasi pin A0 sebagai OUTPUT
lcd.begin(16, 2); //Dimensi LCD yang digunakan
}
void loop() //Semua kode dalam fungsi ini dieksekusi berulang
{
nilaiSuhu = ((5 * analogRead(LM35) * 100.00) / 1024 / 3); //Mencari nilai Suhu
lcd.clear(); //Menghapus layar LCD
lcd.setCursor(0, 0); //Menentukan posisi kursor pada awal penulisan
lcd.print("LM35 Sensor Suhu"); //Menampilkan text pada LCD
lcd.setCursor(0, 1); //Menentukan posisi kursor pada awal penulisan
lcd.print(nilaiSuhu); //Menampilkan nilaiSuhu pada LCD
delay(100); //Waktu delay 100 ms setelah dieksekusi
}
5. Video[Kembali]
6. Analisa[Kembali]
- Analisa saat kita mengganti dimensi LCD menjadi 20×4
Saat kita menghubungkan program diatas ke LCD 20x4 maka diperlukan perubahan nilai pada syntax lcd.begin(16, 2); menjadi lcd.begin(20, 4); hal ini diperlukan untuk menyesuaikan ukuran lcd yang kita gunakan dengan program. Namun jika kita tidak mengubah syntax hanya, maka bagian Lcd yang berfungsi(menyala) hanya yang memiliki posisi sama dengan posisi saat menggunakan LCD 16x2
Tidak ada komentar:
Posting Komentar